OFFROAD!
Yuups, Olahraga ini terbilang ekstrim. Kamu harus melewati medan-medan yang beda dari biasanya. Kalau umumnya kamu menyetir mobil di jalanan aspal yang rata. Di offroad ini kamu harus mengemudikan mobil di jalanan yang ekstrem, seperti di jalanan yang berbatu, sungai, pasir, lumpur dan lainnya. Ada yang unik di Kota Soe. Jaman Now wanita tidak hanya dijuluki rajanya dapur tapi ikut menikmati olahraga ini.
OFFROAD!
Yuups, a fairly extreme sports. You have to go through different roads than usual. Generally you drive a car on a flat well developed roads, while in this off-road event you have to drive cars on extreme streets, such as on rocky roads, rivers, sand, mud and more. There is something unique in Soe City. Now women not only dubbed the king of the kitchen but they come to enjoy this sport.
Kaum wanita umumnya bersolek dan takut terkena lumpur. Karena jalanan-jalanannya yang ekstrim inilah maka para wanita juga menggunakan mobil Four Wheel Drive (4 WD). Mobil 4 WD ini merupakan istilah yang digunakan untuk mobil yang memiliki tenaga penggerak pada keempat rodanya. Para wanita mulai menggeluti dan menggemari dunia otomotif ini. Para wanita yang super di Soe TTS Nusa Tenggara Timur Indonesia.
Women generally preen and fear of the mud. In these extreme streets then the women also use the Four Wheel Drive (4 WD) car. This 4 WD car is a term for cars that have propulsion on all wheels. Women began to cultivate and love this automotive world. The super women in Soe TTS East of Nusa Tenggara Indonesia.
Beberapa minggu lalu teman saya Elgyzel Glen Ndjukambani mendapat kesempatan untuk mengabadikan moment para Offroaders Kota SoE saat mereka beraksi di Nenunaheun (15 menit arah utara dri kota SoE). Yang menarik adalah diantara para offroaders yang sudah terbilang tidak muda, terdapat 2 orang offroader cewek yang umurnya masih terbilang muda!
Yah, DHEA dan JELITA.
A few weeks ago my friend Elgyzel Glen Ndjukambani got a chance to capture the moment of SoE City Offroaders as they acted in Nenunaheun (15 minutes north of SoE city). What interesting is among the offroaders who are fairly senior on it, there are 2 participants "girls offroader who are still fairly young!
Well, DHEA and JELITA.
Ketika anak perempuan seusia mereka (seumuran anak SMA/SMK) yang lain akrab dengan gadget, fashion ala Korea, drama Korea, si Dilan 1990 dan seolah-olah alergi dengan yang namanya kotor & lumpur, malah kedua cewek ini berani keluar dari zona nyamannya dan mencoba olahraga ekstrim ini!. Mengikuti jejak ayah mereka yang merupakan Offroaders berpengalaman di Kota SoE, kedua cewek ini tanpa gentar mencoba menjajal ketangguhan medan offroad. Semoga bakat ini bisa terus dikembangkan dan menjadi prestasi yang membanggakan bagi keluarga dan TTS. Salut!!
Girls of their age ( high school / vocational high school students) are more interesting in their gadgets, Korean fashion, Korean dramas, Dilan of 1990 and of course allergies to dirty and mud, but both of these girls dare to get out of their comfort zone and try this extreme sport. Following the footsteps of their father who is an experienced Offroaders in SoE City, these two girls are undaunted to try out the toughness of offroad terrain. Hopefully this talent continued to be developed and become a proud achievement for family and TTS. Salute !!
Dhea Lobo bersama Sang Mentor (Ayahnya) Vicky Lobo. (Dhea Lobo with the Mentor (her father) Vicky Lobo.)
Article by Ketut Rudi Utama Photos Taken From Elgyzel Glen Ndjukambani's Facebook Account Location : SOE TTS East Of Nusa Tenggara Indonesia
No comments:
Post a Comment